Didalam suatu pancasila yang
berbunyi “keadilan social bagi seluruh rakyat Indonesia”, bagi sebagian
masyarakat Indonesia masih mempertanyakan dimana keadilan itu ?, disisi lain
masih banyak rakyat yang memerlukan bantuan dan hak untuk mendapatkan keadilan.
Mereka membutuhkan bantuan dari pemimpinnya, sementara pemimpinnya kurang
memperhatikan rakyatnya. Mereka yang tidak bersalah dihukum hanya karena kurang
mendapatkan keadilan, bagi mereka keadilan sangat sulit untuk didapatkan sebab
mereka yang tidak punya rasa kasihan dan hanya bisa menyalahkan orang lain
saja, mereka tidak mau memerikan hak-hak keadilan untuk orang-orang yang sangat
membutuhkannya. Sementara itu bagi orang yang susah hanya dapat menerima apa
yang mereka kasih tanpa adanya penolakan karena mereka tidak bisa berbuat
apa-apa.
"Keadilan
belum adil di Indonesia, baik dalam norma hukum atau dalam masalah sosial
ekonmomi. Kita semua tahu bahwa lembaga penegakan hukum mulai dari kepolisian,
kejaksaan, maupun pengadilan sulit untuk diharapkan. Hukum tajam ke bawah dan
tumpul ke atas." Tuturnya. Bagi orang yang sulit mendapatkan keadilan
untuk menagunggu kebutuhan hidupnya saja meraka sangat sulit, mereka harus
berjuang demi mendapatkan keadilan, tapi terkadang perjuangan mereka hanya bisa
dipersalahkan saja dan pada akhirnya mereka yang berjuang hanya mendapatkan
hukuman saja. Seperti seorang nenek yang tinggal di Banyumas yang divonis
hukuman kuranganpenjara selama 1 bulan 15 hari hanya karena mencuri tiga buah
cacao atau coklat sedangkan orang yang menabrak 2 orang sampai tewas dengan
menghack situs pribadi SBY hanya mendapatkan sanksi yang jauh lebih ringan.
untuk
menuntaskan persoalan ini tidak hanya sosok pemimpin yang berkarakter tegas dan
kuat, seperti yang di nanti-nanti oleh sebagian besar masyarakat. Keadilan di
Indonesia diibaratkan sebagai runcing kebawah namun tumpul keatas. Keadilan
tidak lepas kaitannya dengan hukum. Secara tidak langsung jiga keadilan di
Indonesia belum seluruhnya merata,berarti hukum pun demikian. Hal ini yang
menyebabkan rakyat kecil semakin menderita karena para pemimpin mereka yang
selalu mendapatkan keadilan yang lebih tanpa memperhatikan rakyat nya. Jadi
mereka yang susah semakin banyak dan pemimpinnya tidak peduli, ayolah para
pemimpin perhatikanlah rakyat yang ada disekitarmu yang membutuhkan keadilan
untuk memperjuangkan kehidupannya.